
![]() |
Gibran - Teguh mendaftarkan diri ke KPU Solo menggunakan sepeda onthel diiringi pendukungnya. Foto : suaramerdeka. |
Mereka mendatangi KPU Surakarta dengan menggunakan sepeda onthel (sepeda klasik) diiringi pendukungnya.
Kepada wartawan Gibran mengutarakan, persyaratan administrasi Gibran-Teguh dinyatakan lengkap oleh KPU Kota Surakarta, kemudian akan dilanjutkan dengan delapan tahapan lagi, sebelum resmi berstatus cawali dan cawawali.
“Saya sudah resmi mendaftar dan di nyatakan oleh KPU. Dokumen kami sudah lengkap, kami berkomitmen untuk mematuhi proses tahapan sesuai aturan dari KPU,” ujar Gibran, Jum'at (4/9) sore.
Kedatangan pasangan Gibran-Teguh ke KPU Kota Surakarta Jumat sore, diawali dengan proses pelepasan di kantor DPC PDI Perjuangan, Brengosan, Purwosari, Laweyan, Solo, Jumat (4/8). Nampak hadir istri Gibran dan Teguh turut mendampingi. Ketua DPC PDI Perjuangan FX Hadi Rudyatmo dan jajaran pengurus partai berikut wakil rakyat dari PDI Perjuangan hadir. Pimpinan parpol pengusung Gibran Teguh yakni, PAN< Gerindra, Golkar, PSI, PPP, PKB, Nasdem dan Perindo.
Sekitar pukul 14.00, rombongan menuju ke kantor penyelenggara pemilu di Sumber, Banjarsari Solo yang berjarak sekitar 2,1 km dengan naik sepeda onthel dan andong.
Komisioner KPU dan Bawaslu Kota Surakarta sudah menunggu kedatangan rombongan pendaftar balon cawali Gibran-Teguh, lalu dilanjutkan penyerahan dokumen dan mengisi berita acara.
Ketua DPC PDI Perjuangan FX Hadi Rudyatmo menegaskan, pihaknya berusaha keras untuk mengurangi jumlah rombongan yang hendak ikut serta dalam pendaftaran ini. Namun karena besarnya antusias, jumlah partai pengusung yang banyak, dan relawan maka pembatasan jumlah membengkak.
“Kami tetap menjalankan protokol kesehatan, baik dalam prosesi pelepasan pendaftaran di kantor DPC dan KPU. Ya mohon maaf karena antusiasme kader partai pendukung dan pengusung dan relawans sangat besar untuk menyksikan pendaftaran ini,” kata Rudy sapaan FX Hadi Rudyatmo.
Rudy yang juga sebagai Wali Kota Surakarta ini menambahkan, mesin partai sudah dipanasi, dukungan dari komunitas-komunitas juga sdh mulai.
“Kami setiap malam konsolidasi, jagongan dengan masyarakat untuk meyakinkan masyarakat agar menggunakan hak pilih ke TPS, supaya tidak golput,” kata orang nomor satu di KPU ini.(SMS)